Kisah Nyata : Jika Usaha Belum Besar Jangan Berbisnis Lain

oleh pada Rabu, 13 Juli 2011
Kisah Nyata : Jika Usaha Belum Besar Jangan Berbisnis Lain Bandung — Ini kisah nyata saya pribadi,sebuah pengalaman berharga yang berpengaruh dalam menatap masa depan kembali.
gambar by www.cahayainsani.com

Dimulai dari pengamen,saya remaja adalah pribadi yang suka minum-minuman keras,dan menegak pil koplo.Setiap hasil mengamen selalu habis buat 2 barang tersebut.Sampai suatu ketika saya menemukan kehampaan,"Apakah hidup saya akan selamanya begini?"


Sampai suatu hari saya memutuskan untuk berubah,saya tidak lagi minum dan nge-pil,uang hasil ngamen saya gunakan untuk usaha.Ya bisnis loper koran,yang menjadi target awal.Setiap harinya saya bangun pagi dan menjajakan koran sampai pukul 9 malam.

Bulan demi bulan akhirnya saya bisa membeli becak,saya pergunakan becak tersebut untuk njaggol(ngetem) di samping lapak.Usaha saya tidak hanya itu,jika juru parkir resmi pulang saya juga ikut parkir.So dalam sehari saya bisa mengumpulkan uang dari ketiga sumber usaha tersebut.Sampai musim ramadhan tiba saya,masih di tempat jualan tersebut menambah bisnis kembang api dan tukar uang lebaran.Semuanya lancar-lancar saja,malah bisnis saya menggurita(skala kecil) dengan berbisnis lagi Tamiya dan spharepart.

Ramai sekali,dan dalam waktu singkat saya jadi jutawan baru.Saat itu saya mudah tertarik dan bernafsu dengan namanya bisnis.Percaya tidak usaha saya sampai bercabang sekitar 20an,saya ikut MLM tianshi,beternak lele,berbisnis sandal karakter dan beberapa bisnis lainnya.Semuanya masih dalam kendali saya.

Sampai akhirnya takdir berkata lain,bisnis sandal saya mengalami bangkrut.Sepi peminat....Kebangkrutan bisnis ini mengakibatkan bisnis lainnya compang-camping karena perputaran modal yang tak teratur.Saat itu saya belum lihai dalam berwirausaha,semuanya dilandasi nafsu saya ingin cepat kaya.

Alhamdulillah sekarang saya sudah bangkit kembali,setelah beberapa bulan mendekam di kamar karena stres.Saya kumpulkan sisa asa yang tersisa dan menatap masa depan dengan semangat baru.Inti dari kisah saya adalah Jika Usaha Belum Besar Jangan Berbisnis Lain,.....setidaknya Anda memiliki usaha ibu terlebih dahulu jangan memperbanyak bisnis anakan yang di perbanyak.

Salam Wirausaha

Terkait